Cukup Bahagia

Cukup Bahagia

Aku sudah merasa cukup bahagia ketika aku hanya membayangkan aku merasa bahagia.
Seolah-olah kamu masih di sampingku.
Seolah-olah tak ada yang berubah di antara kita.
Seolah-olah kamu tetap mencintaiku.
Aku sungguh merasa cukup bahagia.
Maka, jangan kau larang aku untuk mengenangmu.
Jangan kau perintah aku untuk menghapusmu.
Jangan kau rusak lagi kebahagiaanku yang telah cacat.
Karena, hanya dengan cara itulah aku memendam rindu.
Hanya dengan cara itulah aku merasa cukup bahagia.
Dan hanya dengan membayangkan aku merasa bahagialah, aku menjadi seseorang yang merasa cukup bahagia.



04:31
Jumat pagi, 27 Juli 2012